BATAM - Masjid Tanjak Batam pada Jumat (9/9/2022) pagi telah melakukan perawatan pada plafon masjid yang rusak.
Proses perawatan awal dimulai dengan pemasangan scaffolding di dalam Masjid Tanjak Batam.
Tindakan cepat ini merupakan bentuk komitmen Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) dan tanggung jawab kontraktor atas kerusakan yang terjadi.
“Proses maintenance sudah dimulai sejak Kamis malam. Adapun target pemeliharaan Masjid Tanjak Batam sendiri akan dilakukan selama kurang lebih dua bulan, " kata Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait.
Ia menambahkan, saat ini Satuan Pengawasan Intern (SPI) BP Batam sedang melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut.
Investigasi juga dilakukan sebagai bagian dari proses pelestarian dan sebagai bentuk antisipasi agar hal serupa tidak terjadi lagi di kemudian hari.
“Pemeliharaan ini dilakukan tanpa biaya tambahan. Jika ada biaya yang timbul dari perbaikan untuk kesempurnaan Masjid Tanjak Batam, itu akan ditanggung oleh kontraktor, karena masih ada waktu untuk pemeliharaan, ” lanjut Ariastuty.
Selama masa pemeliharaan, Ariastuty mengingatkan masyarakat untuk sementara waktu, kegiatan ibadah di Masjid Tanjak Batam tidak bisa dilakukan.
Baca juga:
Rudi Resmikan Gedung Kelurahan Buliang
|
“Upaya ini kami lakukan untuk mempercepat proses pelestarian secara wajar agar bangunan Masjid Tanjak Batam kembali prima, mengingat tingginya jumlah pengunjung masjid ikonik tersebut, ” kata Ariastuty.
(tongkat)
Batam, 9 September 2022
Kepala Biro Promosi dan Protokol Humas
Badan Usaha Batam
Ariastuty Sirait
Website: www.bpbatam.go.id
Email: humas@bpbatam.go.id
Twitter: @bp_batam
Facebook: BIFZA
Instagram: BPBatam
Youtube: BPBatam